Saturday, January 09, 2010

Kekhawatiran :(

gue mencoba tidur beberapa menit yang lalu, namun ada kekhawatiran yang sudah beberapa waktu terakhir ini melanda yang membuat gue gelisah sampe ga jadi tidur. kekhawatiran yang berdasarkan keprihatinan ini udah mulai mengganggu gue. seakan-akan semua ini adalah beban yang ada di pundak gue.

akhir-akhir gue ini gue ngerasa kalau di sekeliling gue udah ga ada yang benar-benar benar. kebenaran sejati tampaknya sudah memudar, yang ada hanya kebenaran relatif dan subjektif. gue ga tau apa gue yang berlebihan atau gimana, tapi semua kejadian, semua peristiwa, kasus, fenomena dan apapunlah kayanya sudah melenceng dari yang seharusnya. gue emang mungkin ga tau tentang semua hal tapi hati kecil gue bilang, "kok kaya gitu ya?" "kenapa harus begitu?". apa gue idealis? mungkin tapi gue ngerasa gue lebih kepada realis.

beberapa hari yang lalu gue ikutan sebuah diskusi mengenai undang-undang di sebuah hotel ternama di kawasan jakarta pusat. gue dateng sama atasan gue untuk menemani beliau. pada saat itu memang menyenangkan mendengarkan penjelasan dan diskusi mengenai hal tersebut. buat gue, saat itu, undang-undang itu penting banget. sampe kepada sore ini atau tepatnya barusan ketika gue mau tidur. gue lagi berusaha membayangkan dan merunut semua permasalahan yang ada di sekeliling kita ini. dan ketika gue ngebayangin ternyata permasalahannya tuh sangat dekat banget. terus gue mikir, upaya orang-orang yang punya wewenang sudah sejauh apa yah untuk membereskan masalah ini?

coba deh kita liat, masalah di sekeliling kita kebanyakannya berkisar pada apa sih? orang belum makan? orang ga punya rumah? ga punya baju yang layak? ga punya kesempatan mengenyam pendidikan? ga punya pekerjaan? ga ada lapangan pekerjaan yang bisa menampung? itu bukan yang dasar? tapi sejauh apa sih penanggulangan semua itu? uang triliunan rupiah yang pemerintah pusat gelontorkan ke kementerian, badan pemerintah dan pemerintah daerah gue rasa seharusnya bisa menanggulangi semua itu dalam kurun satu periode pemerintahan. tapi kenapa kok tidak pernah selesai? ada orang yang menyalahkan yang berwenang. ada yang menyalahkan orang yang tidak mau maju. ada orang yang bahkan bilang, itu salah nasib. ayolah, kita sama-sama manusia. perlu makan, tempat tinggal, pakaian, kesempatan untuk mengubah hidup jadi lebih baik (pendidikan & kerja). buat kek peraturan yang mendukung semua itu, urus dulu itu. baru bikin peraturan lain.

gue sebagai orang awam ga tau harus gimana lagi. gue prihatin ama sekeliling gue. tapi kok kayanya cuman gue yang ngerasa itu yah? kok tampaknya sebagian besar orang cuek dan ga peduli? apa gue yang berlebihan? gue ga tau itu tapi gue tau satu yang pasti. gue sendiri harus bisa membantu mengubah semua itu. tentunya berbuat benar dengan cara yang benar. mudah-mudahan Allah melancarkan semua cita-cita gue. amin

yang khawatir,

tololisme

0 Comments:

Post a Comment

<< Home